Quick Response Code Indonesian Standard atau biasa di singkat QRIS (dibaca KRIS) adalah penyatuan berbagai macam QR dari berbagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) menggunakan QR Code.
[lwptoc]
QRIS di kembangkan oleh industri sistem pembayaran bersama dengan Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code dapat lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya. Semua Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran yang akan menggunakan QR Code Pembayaran wajib menerapkan QRIS.
Saat ini, dengan QRIS, seluruh aplikasi pembayaran dari Penyelenggara manapun baik bank dan nonbank yang di gunakan masyarakat, dapat di gunakan di seluruh toko, pedagang, warung, parkir, tiket wisata, donasi (merchant) berlogo QRIS, meskipun penyedia QRIS di merchant berbeda dengan penyedia aplikasi yang di gunakan masyarakat.
Merchant hanya perlu membuka rekening atau akun pada salah satu penyelenggara QRIS yang sudah berizin dari BI. Selanjutnya, merchant sudah dapat menerima pembayaran dari masyarakat menggunakan QR dari aplikasi manapun penyelenggaranya
Namun, di Bulan ini ada update terbaru dari fitur dan kegunaan QRIS nih Fanbot!
Baca Juga : UNY Sabet Dua Gelar di Ajang KRI 2023
Bank Indonesia (BI) mengumumkan teknologi Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) akan bisa di gunakan untuk transfer. Setor dan tarik tunai atau disingkat QRIS TUNTAS mulai Agustus 2023.
Menurut Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta, inovasi layanan QRIS ini akan menjadi kado ulang tahun Kemerdekaan RI pada Agustus mendatang. Sebelumnya, soft launching program QRIS TUNTAS sudah di lakukan tahun lalu Gubernur BI Perry Warjiyo di Bali dengan 16 peserta piloting.
Deputi Gubernur BI menggadang bahwa grand launching dari fitur QRIS baru ini dapat BI laksanakan dan lakukan di bulan Agustus sebagai ulang tahun kemerdekaan RI. Dalam persiapannya saat ini, telah ada 16 peserta ini sudah siap.
Baca Juga : Olimpiade IoT Internasional di USK Rampung Digelar
Deputi Gubernur BI menegaskan, saat ini BI telah resmi mengganti sebutan dari sebelumnya QRIS TTS menjadi QRIS TUNTAS. Adapun manfaatnya untuk meningkatkan kualitas layanan daripada sistem pembayaran digital.
Deputi Gubernur BI memaparkan bahwa ada tiga manfaat yang di berikan dalam inovasi layanan QRIS TUNTAS ini.
Pertama,
optimalisasi sumber dana yang di pakai sehingga tidak hanya sebagai simpanan melainkan bisa menjadi uang elektronik
Kedua,
meningkatkan interkoneksi dan interoperabilitas karena nanti bisa di lakukan tiga fitur antara bank dengan bank
Baca Juga : Mitsubishi Hadirkan Smart Factory
Ketiga,
Transaksi dari bank dengan non-bank, serta non-bank dengan non-bank.
Kebijakan ini akan semakin terintegrasi. Adapun manfaat ketiga untuk inklusi karena tarik tunai setor tunai bisa di lakukan di wilayah 3T atau terdepan, terluar, dan terpencil.
Kebijakan ini dapat memudahkan dan Fanbot tidak perlu khawatir jika tidak membawa ATM ke luar. Tidak ada bank tidak apa-apa, sepanjang ada merchant QRIS (transfer, setor dan tarik tunai) bisa di lakukan (di wilayah 3T).
Jadi, Fanbot gak perlu khawatir kalau gak bawa ATM karena ada fitur ini di QRIS. Tunggu ya di bulan Agustus!
