CEO Google Dapat Berkah Penghargaan Saham US$216Juta

Indobot Update

CEO Google Dapat Berkah Penghargaan Saham US$216Juta
CEO Google Dapat Berkah Penghargaan Saham US$216Juta

Baru-baru ini, berita tentang CEO Google Sundar Pichai yang memperoleh saham senilai US$216 juta (Rp3,1 triliun) telah menarik perhatian dunia bisnis dan teknologi. Hal ini membuat banyak orang bertanya-tanya, bagaimana mungkin seseorang bisa mendapatkan jumlah uang sebesar itu dari saham?

[lwptoc]

Sebagai CEO Google, Sundar Pichai telah menjadi sosok penting di dunia teknologi. Ia telah memimpin perusahaan teknologi terbesar di dunia selama beberapa tahun terakhir, mengawasi sejumlah proyek besar seperti Google Search, Google Maps, dan Google Assistant. Pada 2019, ia mendapatkan gaji sebesar US$ 2 juta dan bonus saham senilai US$ 120 juta.

Namun, gaji dan bonus bukanlah satu-satunya sumber penghasilan CEO Google. Sebagian besar uang yang ia peroleh datang dari saham Google. Sebagai seorang CEO, Pichai di berikan sejumlah saham Google setiap tahunnya, yang nilainya tergantung pada kinerja perusahaan. Semakin baik kinerja perusahaan, semakin tinggi pula nilai saham yang di berikan kepada Pichai.

Baca Juga : Cara Optimasi Bisnis Melalui Media Sosial

Capaian Keuntungan 2021

Pada akhir April 2021, Google melaporkan hasil keuangannya untuk kuartal pertama tahun ini. Hasilnya sangat memuaskan, dengan perusahaan melaporkan pendapatan sebesar US$55,3 miliar, naik 34% di bandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini membuat harga saham Google melonjak naik, dan dengan demikian, nilai saham yang di miliki oleh Pichai pun meningkat.

Saham senilai US$216 juta yang baru-baru ini di peroleh oleh Pichai adalah bagian dari bonus saham yang di berikan kepadanya pada 2018. Bonus ini terdiri dari 71.000 saham Google yang telah di lipatgandakan oleh Google menjadi 142.000 saham. Dalam beberapa hari terakhir, nilai saham tersebut telah meningkat menjadi US$216 juta.

Meskipun jumlah uang yang di peroleh oleh Pichai cukup besar. Hal ini bukanlah hal yang aneh di dunia bisnis dan teknologi. Banyak CEO perusahaan besar yang memperoleh gaji dan bonus yang sangat besar dari perusahaan tempat mereka bekerja. Namun, untuk memperoleh jumlah uang yang sebesar itu, di butuhkan banyak usaha dan dedikasi untuk memimpin perusahaan yang sukses.

Kesimpulannya, berita tentang Sundar Pichai yang memperoleh saham senilai US$216 juta dari Google menunjukkan betapa pentingnya kinerja perusahaan dalam menentukan nilai saham yang di terima oleh para eksekutif perusahaan. Ini juga menunjukkan bahwa menjadi CEO perusahaan besar seperti Google tidak hanya tentang gaji dan bonus, tetapi juga tentang tanggung jawab dan dedikasi untuk memimpin perusahaan ke arah yang sukses.CEO Google Dapat Berkah Penghargaan Saham US$216Juta.

Baca Juga : Mengenal Business Inteligence dan Manfaatnya Bagi Bisnis

Saham Utama Google

Google tidak memiliki saham utama yang di miliki oleh satu entitas atau individu tertentu. Sebagai perusahaan publik, saham Google dapat di beli dan di miliki oleh siapa saja yang ingin berinvestasi di perusahaan tersebut.

Namun, Google memiliki dua kelas saham, yaitu saham kelas A dan kelas C. Saham kelas A memberikan hak suara satu per saham, sementara saham kelas C tidak memiliki hak suara. Saham kelas A di miliki oleh pemegang saham asli Google dan di berikan kepada investor institusional dan individu yang memenuhi syarat tertentu. Sedangkan saham kelas C di terbitkan pada saat Google melantai di bursa saham pada tahun 2004 dan di berikan kepada karyawan Google sebagai bagian dari rencana insentif.

Baca Juga : Terbukti Bayar! Ini Daftar Situs Freelance Wajib Kamu Tahu

Sekarang, mayoritas saham Google yang beredar adalah saham kelas C. Sementara saham kelas A di miliki oleh para pendiri dan beberapa pemegang saham besar. Larry Page, salah satu pendiri Google, dan Sergey Brin, pendiri lainnya, masing-masing memiliki sekitar 25 juta saham kelas A, yang memberikan mereka kendali atas keputusan penting di perusahaan.

Meskipun Google tidak memiliki saham utama yang di miliki oleh satu entitas atau individu tertentu. Kepemilikan saham kelas A yang di miliki oleh para pendirinya memungkinkan mereka untuk tetap memiliki kendali atas arah strategis dan keputusan penting di perusahaan.

Ingin Tahu Program Kami Lebih Lanjut?

Silahkan isi Formulir Dibawah Ini untuk Diskusi dengan Tim Indobot Academy.

Baca Juga

Bagikan:

Tinggalkan komentar

whatsapp whatsapp