Sistem pengaman kebakaran merupakan standar protokol keamanan dalam sebuah gedung. Sering kita jumpai pada langit-langit gedung kantoran ataupun mall terdapat banyak sekali sensor serta sistem keran air yang siap memancarkan air ketika terjadi kebakaran. Kali ini kita akan membuat sistem keamanan saat terjadi kebakaran pada gedung.
1. Alat / Bahan
- Arduino IDE Download berikut
- Arduino UNO 1 Buah
- Project Board 1 Buah
- Flame Sensor 1 Buah
- Buzzer 1 Buah
- Relay 1ch 1 Buah
- Water Pump 1 Buah
- Adaptor 5V DC 1 Buah
- Jumper Secukupnya
Kemudian untuk mendapatkan komponen elektronik di atas silahkan temukan disini.
2. Skema Rangkaian
Gambar Berikut Merupakan Rangkaian Sistem Keamanan Saat Terjadi Kebakaran dengan Flame Sensor
Keterangan:
- 5V Adaptor – Com Relay
- GND Adaptor – GND Water Pump
- VCC Water Pump – NO Relay
- 5V Arduino – VCC Relay, VCC Flame Sensor
- GND Arduino – GND Relay, GND Flame Sensor, GND Buzzer
- D2 – D Flame Sensor
- D8 – VCC Buzzer
- D9 – Data Relay
3. Langkah Kerja
- Siapkan alat dan juga bahan
- kedua Lakukan proses wiring dengan menggunakan Gambar skematik rangkaian diatas
- kemudian Buka software Arduino IDE yang telah terinstal pada laptop/komputer
- Ketikkan sketch program pada halaman Arduino IDE
- Berikutnya Untuk dapat memahami cara kerja program Flame Sensor, pelajari materi berikut:
Pendeteksi Api Menggunakan Sensor Flame dengan Indikator LED - Terakhir Lakukan proses uploading program
4. Sketch Program
Dapatkan puluhan ebook gratis dengan registrasi melalui tombol di bawah!
/* Program Sistem Keamanan Saat Terjadi Kebakaran dengan Flame Sensor dibuat oleh Indobot */ #define Buzzer 8 //Inisialisasi Buzzer di pin D8 #define pump 9 #define Api 2 //Inisialisasi Sensor Api di pin D2 void setup() { pinMode(Api, INPUT); //Setting sensor api sebagai input pinMode(Buzzer, OUTPUT); //Setting Buzzer sebagai output pinMode(pump, OUTPUT); } void loop() { int state = digitalRead(Api); //Baca sensor api if(state == LOW) { //Jika mendeteksi api, maka digitalWrite(pump, HIGH); //Nyalakan pompa for(int i = 0; i < 5; i++){ //Ulang prosedur alarm(); sebanyak 5 kali alarm(); } } else { //Jika tidak ada api, maka digitalWrite(pump, LOW); //Pompa mati delay(1000); //Jeda pembacaan sensor selama 1000 ms } } void alarm(){ //Prosedur alarm digitalWrite(Buzzer, HIGH); //Nyalakan buzzer delay(500); //Selama 500 ms digitalWrite(Buzzer, LOW); //Matikan buzzer delay(500); //Selama 500 ms }
Kesimpulan:
Ketika sensor mendeteksi adanya api, maka pompa air akan menyala dan alarm berbunyi. Pompa akan berhenti mengalirkan air apabila sensor sudah tidak lagi mendeteksi adanya api.
Kamu ingin memperbanyak jam terbang dan portofolio bikin project elektronika/ Arduino/ IoT? Ikuti program dari Indobot!