Mobil modern telah dilengkapi dengan berbagai macam sistem pengaman salah satunya yaitu rem otomatis. Sistem ini berfungsi ketika mobil sedang melaju dan tiba-tiba ada kendaraan berhenti mendadak didepannya. Sistem akan langsung menarik rem mobil sehingga mobil seketika berhenti dan tidak terjadi kecelakaan.
1. Alat / Bahan
- Arduino IDE Download
- Library: HC-SR04 Download
- Arduino UNO 1 Buah
- HCSR-04 1 Buah
- Driver L298N 1 Buah
- Motor DC 1 Buah
- Adapter 5V DC 1 Buah
- Button 1 Buah
- Project Board 1 Buah
- Kabel Jumper Secukupnya
Untuk mendapatkan komponen elektronik di atas silahkan temukan disini.
2. Skema Rangkaian
Gambar Rangkaian Sistem Rem Otomatis pada Mobil
Keterangan:
- 5V – VCC Ultrasonik
- GND – GND Ultrasonik, GND L298N, IN2 L298N, GND Button, GND adapter
- D2 – Pin Data Button
- D3 – IN1 L298N
- D5 – Trig Ultrasonik
- D6 – Echo Ultrasonik
- 5V L298N – 5V adapter
- Out1 L298N – kaki motor DC 1
- Out2 L298N – kaki motor DC 2
3. Langkah Kerja
- Siapkan alat dan bahan yang akan kamu gunakan
- Kemudian lakukan proses wiring dengan menggunakan Gambar skematik rangkaian.
- Selanjutnya buka software Arduino IDE yang telah terinstal pada laptop/komputer
- Berikutnya unduh semua library di atas dan masukkan libray tersebut dengan cara buka Arduino IDE pilih Sketch->Include Library->Add.Zip Library
- Lalu Ketikkan sketch program pada halaman Arduino IDE
- Untuk dapat memahami cara kerja program Sensor Ultrasonik pelajari materi berikut kemudian praktikkan.
Membaca Input Sensor Jarak HC-SR04 - Lakukan proses uploading program kemudian amati hasilnya
4. Sketch Program
Dapatkan puluhan ebook gratis dengan registrasi melalui tombol di bawah!
/* Program Sistem Rem Otomatis pada Mobil dibuat oleh Indobot */ #include <HCSR04.h> //Memasukkan library HCSR04 HCSR04 hc(5,6); //Inisialisasi HCSR04 (trig pin , echo pin) #define button 2 //Button pada pin D2 #define motor 3 int jarak = 0; //Membuat variabel jarak int kecepatan = 0; void setup() { pinMode(motor, OUTPUT); //Setting I/O pinMode(button, INPUT_PULLUP); } void loop() { jarak = hc.dist(); //Baca jarak if(jarak <= 10){ //Jika jarak <= 10 cm, maka digitalWrite(motor, LOW); //Matikan motor kecepatan = 0; //Kecepatan 0 } else{ //Jika tidak, maka if(digitalRead(button) == LOW){ //Jika button ditekan, maka kecepatan++; //Kecepatan naik if(kecepatan >= 255){ kecepatan = 255; } } else{ //Jika tidak, maka kecepatan--; //Kecepatan turun if(kecepatan <= 0){ kecepatan = 0; } } analogWrite(motor, kecepatan); //Jalankan motor sesuai kecepatan delay(10); } }
Kesimpulan:
Secara keseluruhan, pengintegrasian rem otomatis pada mobil dengan pengendali Arduino menandai langkah maju yang signifikan dalam perkembangan teknologi otomotif. Dengan menggunakan berbagai sensor dan algoritma kontrol yang canggih, sistem ini dapat secara efisien mendeteksi situasi darurat dan menanggapi dengan cepat untuk meningkatkan keamanan pengguna jalan. Dengan demikian, para insinyur dapat memanfaatkan potensi teknologi ini untuk menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman dan responsif. Terlebih lagi, integrasi rem otomatis dengan Arduino dapat memberikan keleluasaan tambahan dalam penyesuaian dan pengembangan, memungkinkan adopsi teknologi ini untuk beradaptasi dengan cepat dengan kemajuan inovasi otomotif di masa depan. Dengan begitu, masa depan mobilitas dapat dilihat dengan optimisme, diwarnai oleh peningkatan keselamatan, efisiensi, dan kenyamanan melalui konsep rem otomatis yang terkoneksi secara pintar.
Jangan lupa tetap upgrade skill kamu di Indobot Academy. Kamu bisa mendapatkan berbagai tutorial project. Selanjutnya tutorial bisa kamu terapkan di dalam kehidupan sehari-hari. Tak hanya itu, Indobot sudah menyediakan semua source coding yang dibutuhkan. Sehingga kamu hanya cukup membuka satu website saja. Oleh karena itu penting untuk mempelajari hal itu.
Saat tidak ada benda yang menghalangi sensor jarak maka motor dapat dijalankan dengan menekan button. Jika sensor jarak mendeteksi benda <= 10 cm maka motor akan langsung berhenti dan tombol tidak dapat menjalankan motor.
Mau belajar elektronika dasar? Arduino? atau Internet of Things? Ikuti kursus online Indobot Academy!