Seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat, kini muncul yang di kenal dengan istilah Internet of Things (IoT). Teknologi terbaru ini memiliki cukup banyak ranah penggunaan termasuk dalam bidang kesehatan dan kedokteran. Secara umum, ada cukup banyak Penerapan IoT bidang Kesehatan dan Kedokteran yang di gunakan untuk memudahkan penanganan pasien.
[lwptoc title=”Daftar Isi”]
5 Penerapan IoT Bidang Kesehatan dan Kedokteran
Sebagai salah satu sektor yang sangat penting, dunia medis mendapatkan perhatian yang cukup signifikan dari banyak pihak.
Termasuk para pengembang IoT dengan tujuan agar semakin memajukan dunia ilmu kedokteran. Sehingga akan lebih banyak pasien yang bisa mendapatkan treatment medis secara optimal.
Sebagai informasi, berikut adalah beberapa contoh Penerapan IoT bidang Kesehatan dan Kedokteran yang perlu Anda ketahui.
1. Penerapan IoT Bidang Kesehatan dan Kedokteran: Memantau Pasien Secara Remote
Salah satu contoh penarapan teknologi IoT dalam bidang medis adalah untuk memantau kondisi dan perkembangan pasien secara remote. Pada kondisi tertentu, pasien terkadang membutuhkan rawat jalan ataupun hal lainnya.
Agar proses penanganan pasien tersebut bisa berjalan secara lebih optimal, maka kini ada teknologi IoT yang memungkinkan pemantauan secara lebih intensif.
Istilah yang dikenal dengan Telehealth ini akan memungkinkan tenaga medis dan dokter untuk memantau perkembangan pasien secara remote tanpa perlu harus bertatap muka secara langsung.
2. Melakukan Deteksi Penyakit Kronis yang Serius
Ada banyak jenis penyakit kronis yang bisa mengancam kehidupan manusia. Sebut saja misalnya kanker, tumor, dan juga penyakit-penyakit berbahaya lainnya.
Meskipun manusia sudah lama mengenal penyakit ini, namun hingga kini belum ada teknologi yang benar-benar mampu menangani penyakit ini secara efektif, efisien, dan juga optimal.
Salah satu harapan yang bisa menjadi titik cerah adalah penggunaan IoT. Meskipun belum ada perangkat IoT yang benar-benar bisa melakukan deteksi penyakit kronis sejak dini, namun inovasi IoT ke arah tersebut sudah mulai terlihat.
Sebut saja salah satunya adalah FitBit yang menyediakan alat untuk memantau kesehatan individu secara berkesinambungan.
3. Teknologi IoT untuk Manajemen Obat Pasien
Sekarang ini, banyak pihak yang tertarik untuk mengembangkan obat yang dilengkapi dengan sensor mikroskopik di dalamnya.
Tujuannya adalah agar proses pemberian obat tersebut bisa lebih efektif dan bisa langsung tepat sasaran menuju ke titik yang memang perlu diobati dari dalam.
Melalui sensor mikroskopik tersebut, nantinya para dokter akan bisa memeriksa kedisiplinan dalam mengkonsumsi obat yang diberikan.
Dalam penggunaan jangka panjang, teknologi ini akan semakin memudahkan para dokter untuk memberikan resep obat yang lebih tepat dan sesuai kepada para pasien.
4. Teknologi IoT untuk Memantau Kondisi Peralatan Medis
Perangkat medis di rumah sakit haruslah selalu berfungsi secara maksimal dan optimal. Pasalnya, perlengkapan tersebut akan berkaitan dengan keselamatan para pasien yang sedang menggunakan peralatan tersebut.
Dengan adanya IoT, maka Anda akan bisa melakukan pemantauan terhadap berbagai macam alat medis secara lebih optimal. Hal ini nantinya bisa mengurangi potensi terjadinya kegagalan penggunaan alat atau malfunction pada alat kesehatan.
5. Memudahkan Proses Rekam Medis Para Pasien
Penggunaan IoT juga bisa digunakan untuk memudahkan proses rekam medis para pasien. Berbekal dengan perlengkapan IoT, Anda tidak perlu melakukan pencarian arsip data rekam medis pasien secara manual.
Sebab prosesnya bisa dilakukan secara lebih cepat dengan memanfaatkan teknologi digital dan juga IoT.
Itulah beberapa contoh Penerapan IoT bidang Kesehatan dan Kedokteran yang perlu Anda ketahui. Mengingat banyaknya manfaat dari IoT, wajar jika banyak yang berpendapat kalau IoT akan menjadi solusi yang efektif untuk kehidupan manusia di masa mendatang. Gimana Anda tertarik untuk ikut mempelajari internet of things?