Apakah Anda membayangkan bagaimana teknologi VR dan penerapannya pada industri? Teknologi VR atau virtual reality membuat sang pengguna dapat menikmati suasana dunia maya yang memberikan efek real. Anda juga mungkin bertanya-tanya bagaimana sistem VR bekerja hingga video bisa terasa sangat nyata. Inilah penjelasan lengkapnya.
Apa yang Di maksud Virtual Reality?
Teknologi Virtual Reality atau VR merupakan suatu produk kecerdasan buatan yang menggunakan konsep simulasi. Simulasi yang di berikan oleh VR adalah menciptakan suatu gambar dinamis, pengguna kemudian dapat melakukan interaksi dengan dunia semu tersebut sehingga seakan-akan terasa nyata.
VR dan Industri 4.0
Seperti yang sudah banyak di ketahui bahwa industri 4.0 merupakan hasil revolusi industri di mana melibatkan teknologi dalam industrinya. Jenis revolusi industri ini menjadikan adanya kebutuhan digitalisasi industri.
Dengan adanya teknologi VR menjadi jalan untuk suatu industri melakukan digitalisasi. Teknologi VR pada industri 4.0 akan memberikan keuntungan dalam peningkatan proses hingga menghemat biaya operasional. Hingga saat ini beberapa industri menerapkan VR untuk kebutuhan sebagai berikut:
-
Menciptakan Prototipe
Beberapa industri membutuhkan prototipe produk dengan biaya yang besar karena perlu membuat prototipe bentuk fisiknya untuk keperluan analisis. Contohnya adalah industri otomotif.
Memanfaatkan teknologi VR dapat memangkas biaya besar dalam menciptakan prototipe produk. Dengan teknologi ini, perusahaan dapat menciptakan simulasi produk mendekati bentuk aslinya, selain itu prototipe virtual tersebut juga dapat menjadi opsi pembentukan prototipe dalam jumlah banyak tanpa perlu investasi besar.
Belajar Elektronika, Arduino, dan IoT step by step dengan bantuan tangga belajar? Daftar sekarang dan dapatkan PROMO
-
Pelatihan Operasional dan Operator
Pelatihan teknisi yang akan di tempatkan pada industri mesin merupakan salah satu bentuk kelebihan dari VR. Perusahaan pemberi pelatihan hanya perlu menciptakan suatu keadaan yang serupa dengan aslinya sehingga trainee dapat melihat visualisasi kerja suatu mesin. Kemudian dapat mengidentifikasikan masalah yang terjadi pada sistem mesin tersebut.
Teknologi VR dan Penerapannya pada Industri
Teknologi VR dan penerapannya pada industri secara general telah di jelaskan sebelumnya. Lalu industri apa saja yang sangat membutuhkan VR dalam prosesnya? Berikut diantaranya:
-
Industri Otomotif
Sama seperti sebelumnya, industri otomotif sangat membutuhkan teknologi VR salah satunya sebagai alat untuk menciptakan prototipe. Perusahaan besar otomotif seperti BMW telah menggunakan VR untuk melakukan desain prototipe awal dan sebagai alat untuk review engineer.
-
Industri Kesehatan
Pada industri kesehatan saat ini menggunakan model virtual untuk membantu pembelajaran sebelum menggunakan tubuh nyata. Teknologi VR hebatnya juga digunakan sebagai perawatan penyandang kesehatan mental terutama sebagai alat bantu terapi pada PTSD dan kecemasan.
-
Retail
Ketika membeli produk fashion di toko online, suatu risiko yang ditanggung adalah tidak sesuainya ukuran tersebut pada tubuh sang pembeli. Masalah ini dapat diatasi melalui teknologi VR, calon pembeli dapat mencoba pakaian terlebih dahulu secara virtual.
-
Real Estate
Dengan menerapkan VR pada industri real estate atau properti, Anda dapat berkeliling seluruh keadaan properti secara mudah melalui virtual. Keadaan keseluruhan properti akan discan oleh kamera 3D dan diakses melalui VR.
Sejauh ini sebenarnya penggunaan teknologi VR dan penerapannya pada industri sudah sangat berkembang. Maraknya penggunaan kecerdasan tersebut karena dianggap lebih praktis dan ekonomis mengurangi biaya operasional.
Mau belajar elektronika dasar? Arduino? atau Internet of Things? Ikuti kursus online Indobot Academy!