Pengertian sensor Ultrasonik

Sensor ultrasonik merupakan sebuah sensor yang memiliki fungsi untuk mengubah bagaimana besaran fisis (bunyi) berubah menjadi besaran listrik dan sebaliknya. Ultrasonik memiliki prinsip yang berasal dari pantulan suatu gelombang suara sehingga dapat di pakai untuk menafsirkan eksistensi (jarak) suatu benda dengan frekuensi tertentu. Sensor ini di sebut juga sebagai sensor ultrasonik karena sensor ini memiliki gelombang ultrasonik (bunyi ultrasonik). 

Sensor ultrasonik adalah sebuah alat yang di gunakan untuk mendeteksi jarak atau posisi suatu objek dengan mengukur waktu yang di butuhkan oleh gelombang suara ultrasonik untuk kembali setelah memantul pada objek tersebut. Gelombang suara ultrasonik yang di hasilkan oleh sensor bergerak melalui udara dan memantul kembali ke sensor setelah memantul pada objek yang berada di depan sensor. Sensor ultrasonik umumnya menggunakan osilator kristal untuk menghasilkan sinyal gelombang suara ultrasonik dan kemudian menerima sinyal kembali setelah gelombang suara memantul pada objek tersebut.

Baca Juga : Punya Arduino dan Sensor Ultrasonik, Bisa Buat Project Apa Aja?

Sensor ultrasonik di gunakan pada berbagai aplikasi, seperti pada sensor jarak untuk kendaraan, sensor jarak untuk robotika, sensor keberadaan objek, sensor level air dan banyak lagi. Dalam aplikasi sensor jarak untuk kendaraan, sensor ultrasonik di pasang di bagian bumper kendaraan dan di gunakan untuk mendeteksi objek yang berada di sekitar kendaraan, sehingga dapat membantu pengemudi untuk menghindari tabrakan. Sedangkan pada aplikasi sensor jarak untuk robotika, sensor ultrasonik di gunakan untuk mengukur jarak antara robot dengan objek lain yang ada di sekitarnya sehingga robot dapat bergerak dengan lebih akurat.

Sensor ultrasonik memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

• Dapat di gunakan pada berbagai jenis objek dan bahan, baik padat, cair maupun gas
• Dapat di gunakan pada kondisi lingkungan yang keras, seperti lingkungan dengan suhu yang tinggi, debu, dan kelembaban. 
• Dapat mendeteksi objek yang bergerak dengan kecepatan tinggi

Namun, sensor ultrasonik juga memiliki beberapa kelemahan, seperti:

• Rentan terhadap gangguan frekuensi dan sinyal yang berasal dari sumber suara lain di lingkungan sekitar
• Tidak dapat di gunakan pada kondisi lingkungan yang sangat bising karena gangguan suara yang dapat mempengaruhi kinerjanya.

Baca Juga : Pengukur Tinggi Badan dengan Sensor Ultrasonik

Secara keseluruhan, sensor ultrasonik adalah sebuah alat yang sangat berguna dalam mendeteksi jarak dan keberadaan objek pada berbagai aplikasi, dan telah di gunakan dalam berbagai industri dan teknologi yang memerlukan deteksi jarak dan posisi yang akurat.

Jenis-jenis Sensor Ultrasonik

Sensor ultrasonik dapat di bedakan menjadi dua jenis, yaitu sensor ultrasonik transmisi dan sensor ultrasonik refleksi.

1. Sensor ultrasonik transmisi

ultrasonik transmisi adalah jenis sensor yang menghasilkan gelombang suara ultrasonik dari satu titik dan kemudian mendeteksi kembali gelombang tersebut di titik yang lain. Sensor jenis ini menggunakan sumber suara ultrasonik untuk menghasilkan gelombang ultrasonik yang kemudian di pancarkan ke udara dan kemudian di deteksi kembali oleh penerima di titik yang lain. Sensor ultrasonik transmisi ini biasanya di gunakan dalam aplikasi sensor jarak pada kendaraan, sensor level air, sensor keberadaan objek, dan sebagainya.

2. Sensor ultrasonik refleksi

ultrasonik refleksi adalah jenis sensor yang mengirimkan sinyal ultrasonik dan kemudian mendeteksi kembali sinyal tersebut setelah memantul pada objek yang ada di depannya. Sensor jenis ini memancarkan sinyal ultrasonik ke udara dan kemudian menerima kembali sinyal setelah sinyal tersebut di pantulkan oleh objek. Sensor ultrasonik refleksi biasanya di gunakan pada aplikasi sensor jarak untuk robotika, seperti pada robot yang bergerak otomatis dan membutuhkan sensor untuk menghindari penghalang yang ada di sekitarnya.

Selain itu, sensor ultrasonik juga dapat di bedakan berdasarkan jangkauan pengukurannya, yaitu jarak dekat, jarak menengah, dan jarak jauh. Sensor ultrasonik jarak dekat dapat mengukur jarak antara beberapa centimeter hingga sekitar satu meter. Sedangkan sensor ultrasonik jarak menengah dapat mengukur jarak hingga beberapa meter. Sensor ultrasonik jarak jauh dapat mengukur jarak hingga beberapa puluh meter. Dengan demikian, pemilihan jenis sensor ultrasonik yang tepat harus di sesuaikan dengan kebutuhan pengukuran yang di inginkan.

 Baca Juga :  Laser Pengukur Jarak Otomatis dengan Sensor Ultrasonik dan Arduino

Aplikasi Untuk Sensor Ultrasonik

Sensor ultrasonik di gunakan dalam berbagai aplikasi di berbagai industri, terutama untuk mendeteksi jarak, keberadaan objek, dan pengukuran level cairan. Berikut adalah beberapa aplikasi umum untuk sensor ultrasonik:

1. Sensor jarak untuk kendaraan: 

Sensor ultrasonik di pasang pada kendaraan untuk mendeteksi objek yang berada di dekat kendaraan dan membantu pengemudi untuk menghindari tabrakan.

2. Robotika:

 Sensor ultrasonik di gunakan pada robot untuk mendeteksi objek dan mengukur jarak dengan objek lain yang ada di sekitarnya. Hal ini membantu robot untuk bergerak dengan lebih akurat dan menghindari penghalang.

3. Pengukuran level cairan: 

Sensor ultrasonik dapat digunakan untuk mengukur level cairan dalam tangki. Seperti dalam aplikasi pengukuran level air di tangki air atau pengukuran level bahan bakar di tangki kendaraan.

4. Aplikasi medis: 

ultrasonik di gunakan dalam berbagai aplikasi medis, seperti pada alat-alat diagnostik seperti USG dan EKG, serta pada alat-alat terapi, seperti alat pemijatan dan alat pijat terapi suara ultrasonik.

5. Pengukuran keberadaan objek: 

Sensor ultrasonik di gunakan pada aplikasi keamanan, seperti pada sistem alarm keberadaan objek, sistem pengawasan keamanan, dan sebagainya.

6. Pengukuran jarak pada peralatan olahraga: 

ultrasonik di gunakan pada peralatan olahraga seperti golf, tenis, dan bola basket untuk mengukur jarak atau kecepatan bola.

7. Aplikasi industri: 

Sensor ultrasonik juga di gunakan pada aplikasi industri seperti kontrol kualitas pada produk. Pengukuran kecepatan dan jarak pada conveyor, dan sebagainya.

Dalam kesimpulannya, sensor ultrasonik adalah sebuah alat yang sangat berguna dan di gunakan pada berbagai aplikasi di berbagai industri. Yang memerlukan deteksi jarak, keberadaan objek, dan pengukuran level cairan.