Bagaimana Internet Dapat Mengkoneksikan Seluruh Dunia?

Halo Fanbot!

Adalah jaringan komunikasi yang dapat menghubungkan berbagai perangkat elektronik dengan cepat. Internet terhubung melalui protokol (ISP) yang sudah disetujui. Persetujuan ini dimaksudkan seperti adanya sistem pembelian kuota, pemasangan wifi, atau yang lainnya. Seperti layaknya kita yang tidak dapat mendapatkan jaringan ketika kita kehabisan kuota internet.

Internet dapat menghubungkan manusia secara global. Sistem dapat terhubung karena adanya media yang dapat menghubungkan dengan tiap server yang akan saling bertukar data.

Contoh saja ketika tulisan ini dibuat di Indobot Academy yang berlokasi di Yogyakarta, dapat diakses oleh teman-teman di seluruh dunia selama masih ada koneksi internet. Berikut ini Minbot paparkan cara kerja internet hingga mengetahui bagaimana sistem cloud dapat melakukan penyimpanaan data virtual.

Belajar Elektronika, Arduino, dan IoT step by step dengan bantuan tangga belajar? Daftar sekarang dan dapatkan PROMO

Table of Contents

Cara Kerja Internet

Cara kerjanya adalah sebagai berikut.

Komputer/laptop/smartphone memiliki IP Address dari ISP. ISP ini akan melakukan pengaturan agar perangkat dapat terkoneksi dengan ISP.
Setelah terhubung, kita dapat mengakses suatu website seperti www.facebook.com, www.google.com atau yang lainnya. Setiap website memiliki DNS (Domain Name System) yang membuat kita dapat mengakses domain yang sudah ada. Ini juga yang membuat kita tidak bisa mengakses situs lain yang tidak disediakan di ISP.
Alamat DNS sebenarnya berupa angka untuk bisa diakses. Contohnya ketika kita menggunakan www.google.com, domainnya adalah 74.125.68.105.
Server ISP menerima berbagai permintaan dengan menggunakan browser masing-masing. Sehingga dalam browser tersebut dapat menampilkan halaman yang sesuai. Ketika server tidak dapat menampung seluruh permintaan yang tersedia, maka akan dialihkan ke server lainnya yang biasa disebut dengan host server.
dapat terkoneksi dengan melalui berbagai hal seperti Wifi (gelombang radio) atau sesederhana kabel.

Internet terhubung ke seluruh Dunia

Pada penjelasan cara kerja di atas menitikberatkan pada sistem pengaksesan internet. Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana internet dapat menghubungkan ke seluruh dunia yang sangat luas ini? Jawabannya adalah karena adanya kabel yang saling menghubungkannya. Percaya?

Sederhananya ketika kita menggunakan kabel LAN untuk kebutuhan internet yang bisa lebih cepat daripada wifi. Sistem kabel ini juga penting untuk seluruh dunia. Tentunya dengan kualitas dan ketahanan yang lebih tinggi ya. Jika kalian pernah mendengar Kabel ini menyebrang kelautan agar dapat saling mengirimkan data ke tiap-tiap negara. Lalu bagaimana smartphone atau laptop kita dapat terhubung juga dengan internet padahal tidak ada kabel yang terhubung?

Nah untuk memahami ini, teman-teman butuh membaca artikel terkait bagaimana cara transmisi data (Baca di sini). Singkatnya untuk mengirimkan suatu data, kita dapat menggunakan kabel dan nirkabel. Dalam internet, kita dapat mengkoneksikan antar benua dan negara dengan menggunakan kabel fiber optik, sedangkan untuk dapat terhubung dengan berbagai hal di perumahan, gedung atau alat elektronik, kita dapat menggunakan sistem media lainnya seperti gelombang radio, microwave, satelit, atau lainnya. Berbagai media transmisi data ini kemudian mengantarkan semua informasi yang penting untuk pengguna.

baca juga: Berbagai Jenis Transmisi Data yang Perlu Kamu Ketahui

Sistem Cloud dalam

Cloud merupakan istilah untuk tempat penyimpanan data. Cloud Computing atau komputasi cloud adalah salah satu layanan internet untuk melakukan penyimpanan data. Memiliki nama cloud atau awan, karena pelayanan ini melalui remote di awan atau ruangan virtual. Cloud menjadi server penyimpanan yang dapat terakses hanya melalui internet. Seperti yang sudah jelaskan sebelumnya tentang bagaimana dapat terhubung ke seluruh dunia, cloud memberikan keleluasaan bagi pengguna untuk melakukan penyimpanan di server pusat. Server ini kemudian memberikan akses kepada penggunanya untuk dapat membukanya kembali kapanpun. Cloud memiliki sifat public dan private. Pada cloud public, pengguna seakan mengijinkan simpanannya untuk diakses orang lain juga, namun pada cloud private, file hanya dapat diakses oleh pengguna saja. Ada juga istilah hybrid, yang mana cloud terkombinasi. Cloud berfungsi untuk melakukan pengiriman email, penyimpanan, backup, dan pengambilan data, menganalisis data, streaming audio atau video.

Begitulah cara internet bekerja dan bagaimana kita dapat mengakses Cloud sebagai penyimpan data. Pada sistem internet of Things, hanya membutuhkan sedikit sistem cloud yang harus dapat terbaca secara realtime. Internet of Things jarang menggunakan cloud untuk penyimpanan file yang besar, namun butuh cloud yang dapat akses dengan cepat untuk meningkatkan akurasi pembacaan atau meningkatkan respon kendali.

Ingin belajar Internet of Things? Yuk kita belajar sistem IoT bersama Indobot Academy.