Perangkat IoT Untuk deteksi Kematian Ikan dan Kualitas Air

Indobot Academy

Sumber : https://unsplash.com/photos/qlnoAyck9Zc?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditShareLink
Kematian Ikan dan Kualitas Air dapat Termonitor dengan Perangkat IoT

Perangkat IoT – Perikanan merupakan salah satu sektor yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia. Terlebih lagi, sumberdaya perikanan di Indonesia sangat berlimpah dan dapat dimanfaatkan oleh siapapun.

Permintaan pasar atas hasil budidaya perikanan yang cukup tinggi, membuat sektor usaha ini tetap eksis di kalangan masyarakat.

Masyarakat biasanya melaksanakan budidaya perikanan pada kolam buatan ataupun keramba apung.

Akan tetapi, budidaya ikan memang sering mengalami kendala atau kematian ikan akibat kualitas air tidak dapat dimonitor secara realtime.

Untuk mengatasi hal  tersebut, diperlukan sebuah teknologi monitoring kualitas air yang dapat di pantau secara langsung dan fleksibel.

Seperti perangkat yang di ciptakan oleh lima Mahasiswa Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Lima mahasiswa UGM ini menciptakan aplikasi monitoring kualitas air kolam berbasis Internet of Things.

S-Pond, Aplikasi Monitoring Kualitas Air Berbasis IoT

Salah satu kendala yang sering di alami oleh para pembudidaya ikan adalah kematian ikan. Ikan yang di budidayakan tersebut seringkali mengalami kematian akibat kualitas air kolam yang buruk.

Mengatasi permasalahan tersebut, Mahasiswa Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) menciptakan aplikasi berbasis Internet of Things yang dapat di gunakan untuk memonitor kualitas air kolam.

Beberapa parameter yang dapat di monitoring adalah pH, suhu kolam dan lingkungan, kelembaban, oksigen terlarut, hingga data terkait kematian ikan dapat di ketahui.

Aplikasi S-Pond yang di ciptakan oleh Bintang Ramadhan, Saarah Khairunnisa, Kaisa Fadhilah, Rizky Nur, dan Latief Hisyam melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).

Sesuai dengan hasil wawancara yang di kutip dari laman yogya.inews.id, “Untuk mencegah kematian perlu di lakukan monitoring menggunakan alat ukur”.

Keunggulan S-Pond

S-Pond yang di ciptakan oleh mahasiswa UGM ini memiliki beberapa keunggulan, di antaranya adalah dapat di gunakan untuk monitoring kualitas air, kematian ikan secara berkala, serta mengetahui kondisi cuaca di sekitar kolam.

Menggunakan Internet of Things, perangkat ini memungkinkan untuk di akses dari jarak jauh melalui smartphone.

Perangkat ini juga terkoneksi dengan pompa oksigen yang terpasang di dalam kolam, sehingga apabila kadar oksigen berada di kondisi tidak normal, dapat segera di atasi.

Internet of Things memang teknologi serba guna yang dapat bermanfaat bagi berbagai sektor. Menggunakan Internet of Things, perangkat-perangkat dapat saling terhubung dan di akses dari jarak jauh.

Hal tersebut tentunya akan sangat menguntungkan bagi kegiatan produksi maupun kegiatan sehari-hari.

Oleh karena itu, Internet of Things menjadi salah satu teknologi yang harus terus di kembangkan oleh putra-putri Bangsa.

Untuk mengembangkan Internet of Things, di perlukan ilmu dan keterampilan yang mumpuni, sehingga perangkat IoT yang di ciptakan dapat bermanfaat bagi banyak pihak.

Yuk mulai pelajari Internet of Things dari sekarang! Bersama Indobot Academy, Internet of Things dapat di pelajari dengan terstruktur dan menyenangkan!

Jangan lewatkan kesempatan ini ya! Hanya di Indobot Academy!

Sudah saatnya kita melek teknologi 4.0 salah satunya dengan mengikuti kursus IoT. Bersama Indobot Academy, Anda bisa belajar IoT dengan materi berbahasa Indonesia yang terstruktur dan terstandar industri.

Ingin Tahu Program Kami Lebih Lanjut?

Silahkan isi Formulir Dibawah Ini untuk Diskusi dengan Tim Indobot Academy.

Baca Juga

Bagikan:

Tinggalkan komentar

whatsapp whatsapp