Memantau Suhu dan Kelembaban Ruang Budidaya Jamur Tiram

Halo Sahabat Indobot!

Kalian tau tempat untuk budidaya jamur tiram? atau jangan-jangan kalian yang sedang budidaya jamur tiram? wah keren.

Budidaya jamur tiram tidak bisa sembarangan lo. Budidaya jamur tiram membutuhkan perawatan yang cukup ekstra. Salah satu yang harus tetap dipantau adalah suhu dan kelembaban dari ruangannya. Bagian ini terkadang dapat berubah-ubah tergantung dengan kondisi di lingkungannya. Dalam penanganannya, ketika kita sedang dalam kesibukan lain, kita tidak bisa untuk terus bolak-balik ke ruangan jamur tiram hanya untuk mengecek kondisi suhu dan kelembaban dari ruangan tersebut.

Dalam mengatasi hal ini, kita bisa dapat menggunakan pemantauan dengan sistem IoT, agar kita dapat terus mengupdate kondisi suhu ruangan jamur tiram kapanpun. Kita dapat menggunakan NodeMCU ESP8266 untuk bisa mengirimkan informasi suhu dan kelembaban ke smartphone kita dengan menggunakan aplikasi telegram. Bagaimana caranya? yuk kita simak

Alat dan Bahan

Alat dan bahan untuk project ini adalah sebagai berikut.

1. Software Arduino IDE
2. NodeMCU ESP8266      1
3. Sensor DHT22              1
4. LCD 16×2                    1 
5. I2C                                1
6. Project Board                 1
7. Kabel Jumper               Secukupnya

Rangkaian

Susun device di atas menjadi rangkaian seperti berikut. Pastikan semua terhubung dengan baik.

Belajar Elektronika, Arduino, dan IoT step by step dengan bantuan tangga belajar? Daftar sekarang dan dapatkan PROMO

Program

Tahap selanjutnya adalah penulisan program pada Arduino IDE. Buatlah program seperti berikut. Perhatikan keterangan (comment) untuk memahami program dengan baik.

Jangan lupa untuk memasukkan terlebih dahulu library CTBot, Arduino Json, Adafruit Sensor, dan DHT.

 
/* Program Penghangat Ruangan Budidaya Jamur Tiram dibuat oleh Indobot */

#include "DHT.h"                //Library DHT
#include <LiquidCrystal_I2C.h>  //Library LCD I2C
#include "CTBot.h" //Pendeklarasian Library
CTBot myBot;

#define DHTPIN D3                //DHT pada pin D3
#define DHTTYPE DHT22          //Type DHT 22
DHT dht(DHTPIN, DHTTYPE);       //Masukkan pin dan type DHT11

LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, 16, 2); //Alamat I2C

TBMessage msg;
String ssid = "*********";    //nama ssid wifi kalian
String pass = "*********";  //password wifi kalian
String token = "XXXX";    //token bot baru kalian
const int id = XXXX;      //id telegram kalian

void setup() {
  dht.begin();      //Mulai DHT
  lcd.init();       //Mulai LCD
  lcd.backlight();  //Nyalakan backlight
  Serial.begin(9600);
  myBot.wifiConnect(ssid, pass);
  myBot.setTelegramToken(token);
  if (myBot.testConnection()) {
    Serial.println("Koneksi Bagus");
  } else {
    Serial.println("Koneksi Jelek");
  }
  myBot.sendMessage(msg.sender.id, (String)"Informasi Kondisi Suhu Ruangan anak Ayam" +
        "\nkirimkan pesan >>> suhu"+
        "\nkirimkan pesan >>> lembab"
        );
}
 
void loop() {
  float t = dht.readTemperature();    //Baca suhu
  float h = dht.readHumidity();     //baca kelembaban
  lcd.setCursor(0,0);     //Koordinat text
  lcd.print("Suhu: ");
  lcd.print(t);           //Tampilkan suhu
  lcd.print("*C");

  lcd.setCursor(0,1);     //Koordinat text
  lcd.print("Lembab: ");
  lcd.print(h);           //Tampilkan suhu
  lcd.print("%");


  delay(1000);            //Jeda pembacaan 1000ms
  lcd.clear();            //Hapus tampilan LCD

  if (myBot.getNewMessage(msg)) {
    if (msg.text.equalsIgnoreCase("suhu")) {                   //Perintah dari telegram ke perangkat
      myBot.sendMessage(msg.sender.id, (String)"Suhu Saat ini: " + t + "*C"); //Balasan dari perangkat ke Bot Telegram
    }
    if (msg.text.equalsIgnoreCase("lembab")) {                   //Perintah dari telegram ke perangkat
      myBot.sendMessage(msg.sender.id, (String)"Kelembaban Saat ini: " + h + "%"); //Balasan dari perangkat ke Bot Telegram
    }
    else {                                         
        myBot.sendMessage(msg.sender.id, (String)"Informasi Kondisi Suhu Ruangan anak Ayam" +
        "kirimkan pesan >>> suhu"+
        "\nkirimkan pesan >>> lembab"
        );
    }
}
}

baca juga: Mengendalikan Nyala Lampu Halaman dengan Telegram

Untuk mendapatkan Token Bot dan ID telegram, kita dapat melakukan cara berikut.

• cari BotFather

• Buka BotFather > klik Start > ketik /newbot > beri nama bot > beri username bot > Simpan token yang diberikan untuk dimasukkan program nanti. Untuk masuk ke bot yang baru dibuat, bisa klik link yang diberikan pada bagian setelah “You will find it at …”, dan jika sudah masuk bisa ketik /start

Gambar pembuatan bot baru

Gambar token yang didapat

• Setelah itu perlu id telegram kita dengan cara : cari IDBot > klik Start > ketik /getid

• Maka token dan ID Telegram sudah kita dapatkan.

Masukkan nama hotspot, password hotspot, token, dan ID yang anda gunakan di String ssid = “**********”;

String pass = “**********”; 

String token = “XXXXX”;

const int id = XXXXXX;

Upload program di atas, kemudian kita dapat mulai mencobanya dengan diawali ke telegram bot milik kita dan klik start.

baca juga: Tutorial Mengirim dan Menerima Pesan NodeMCU ESP8266 dengan Telegram

Hasil dari project ini adalah ketika kita ingin mengetahui suhu dari ruangan jamur tiram, kita hanya perlu mengirimkan pesan “suhu” ke telegramBot yang sudah kita buat. Setelah itu, akan dimunculkan pesan informasi suhuu saat ini. Sedangkan untuk mengetahui kelembaban, kita hanya perlu mengirimkan pesan “lembab” ke telegramBot kita, kemudian akan dikirimkan pesan dari NodeMCU terkait kelembaban dari ruang jamur tiram. 

Bagaimana? Tertarik untuk membuatnya? Yuk bisa dicoba.

Semangat!

Mau belajar elektronika dasar? Arduino? atau Internet of Things? Ikuti kursus online Indobot Academy!

IKUT KURSUS ONLINE>>